Smansa meluncur ke Singapore bukan dengan pikiran yg plong, masih ada misi yg harus diselesaikan disana. Menurut MOU( Memorandum of Understanding) antara Temasek Secondary School dengan SMAN 1 Singaraja menyebutkan bahwa Smansa harus bisa berkomunikasi dan beraktivitas dengan siswa di TMS. Selain itu kita dituntut untuk bisa memperkenalkan budaya kita di Bali dan harus bisa mengenal budaya negara lain termasuk Singapura. Oleh karena itu, semua sudah dipersiapkan dengan matang oleh para pembina dan siswa. Salah satunya dengan menampilkan tari bali dan musik-musik modern yg sudah dipelajari jauh-jauh hari oleh para siswa.
Berita yg kedua datang dari anggota Satgas 1011 yaitu Dede Frisky dan Pertiwi Dharayanti yg hari ini mengikuti lomba Karya Ilmiah di ITS Surabaya. Mereka telah lebih dlu berangkat tepatnya tanggal 25 Maret kemarin. Persiapan mereka jngan dianggap remeh. Terbukti pada saat siswa siswi Smansa kelas X dan XI sedang asik mengikuti liburan, mereka malah terus sekolah sampai larut untuk berkonsultasi dengan para guru pembina. Semoga hari ini mereka bisa menunjukaan apa yg mereka telah pelajari dengan sebaik-baiknya.
Berita ketiga datang dari Bapak Guru kita yg sedang berbahagia karna telah mendapatkan pendamping hidup yg tepat. Hehehe...siapa lagi kalau bukan Pak Sudibawana. Hampir seluruh kelas dan guru/pegawai diundang hari ini menuju tempat pernikahaan beliau. Yg mau ikut, langsung saja menuju Jalan Teratai no.4 dekat SMP 2 Singaraja sekitar jam 5 sampai 6 sore.
Kita doakan semoga semua yg direncanakan berjalan dengan baik dan menuju Smansa yg lebih baik di mata dunia.
mantap!!!!
BalasHapusdoakan ya supaya semuanya berhasil
BalasHapus