Penggalian Batu Terpendam
Wuih…judulnya kayak judul film petualangan…tapi itu bukan judul film petualangan lho..itu adalah kegiatan yang dilakuin sama anak-anak SMANSA waktu hari Jum’at tanggal 6 November kemarin.
Penggalian batu terpendam ini dilakukan di lapangan coklat alias lapangan tempat anak-anak SMANSA memarkirkan motornya. Mengapa penggalian batu terpendam ini dilakukan? Ini dikarenakan banyak anak SMANSA yang motornya terpeleset di lapangan ini karena banyaknya batu yang berserakan dan juga lumayan tajam. Bahkan sudah ada beberapa yang sampai jatuh dan ban motornya pecah. Maka dari itu, Kepala Sekolah memerintahkan seluruh warga SMANSA untuk membersihkan batu tersebut dan dibawa ke pondasi bangunan yang sedang dalam tahap pembangunan.
Tidak hanya para siswa yang berkotor-kotor dan berpanas-panas ria membersihkan batu-batu ini. Semua guru juga ikut membersihkannya. Pada kegiatan PBT atau Penggalian Batu Terpendam ini, semua siswa saling bekerja sama. Seperti anak-anak D’Rainbow alias anak-anak kelas XII SMANSA, mereka membuat barisan panjang, lalu saling menyalurkan batu-batu tersebut dari tangan yang satu ke tangan yang lainnya hingga sampai pada tempat pembuangan. Ada juga yang menaruh seluruh batu-batu itu pada sebuah karung lalu setelah penuh, karung itu diangkat bersama-sama menuju tempat pembuangan. Semua itu membuat pekerjaan menjadi lebih mudah dan lebih cepat selesai.
Dan….trererereng…..tidak sia-sia kerja keras anak SMANSA, akhirnya lapangan coklatpun kini telah terlihat lebih rapi dibandingkan sebelumnya. Good Job!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar diketik di sini yach...